Dalam rangka untuk pengembangan SDA (mangrove) serta diadakan kegiatan penelitian,populasi dan jenis mangrove serta pemetaan ekosistem mangrove sebagai langkah awal untuk program pengembangan Desa,Dan selanjutnya yang menjadi potensi Desa aset Negara.

Kegiatan pengumpulan data ini dilaksanakan diseluruh wilayah pesisir garis pantai desa golo sepang kecamatan boleng, kabupaten manggarai barat propinsi NTT.

“Kegiatan penelitian mangrove yang dilakukan selama tiga hari dan dilanjutkan dengan evaluasi hasil kegiatan monitoring dan pemetaan.
Kegiatan ini difasilitasi oleh dua LSM yang bergerak di pengembangan potensi mangrove desa yaitu LSM bentang Laut sunda Kecil dan pesisir laut lestari.”

kegiatan pengembangan potensi mangrove di pimpin langsung oleh Iyandi dan Agum Rhismanda “LSM bentang Laut sunda Kecil”,dan pesisir laut lestari di pimpin langsung oleh Bli Dharma dan Andreas Bheda, serta Felin sebagai Artgis atau bidang pemetaan Ekosistem mangrove.

Kegiatan pemetaan mangrove berkerja sama dengan pemerintah desa Golo Sepang,dan langsung membangun kontra kerja sama untuk menjaga kelestarian mangrove.

Dalam pelaksanaan kegiatan ini dihadiri oleh beberapa narasumber dan dosen ternama di salah satu universitas ternama Madura Jawa Timu,Bpk. Herlambang Aulia Rachman, Dosen dari kampus: Universitas Trunojoyo Madura dan beberapa mahasiswa peneliti dari bandung dan bali.

Dalam pelaksanaan kegiatan dilapangan yang didampingi oleh pemerintah desa golo sepang, penggiat budidaya mangrove (BPK. Burhan) dan perwakilan tokoh masyrakat dan tokoh muda desa golo sepang. melaksanakan observase sekaligus melakukan penelitian terkait dengan luas area mangrove,jenis dan populasi mangrove serta potensi lain yang berada disekitar area hutan mangrove.

Kegiatan ini dengan tujuan untuk pengembangan peningkatan kesadaran dalam membudidaya atau melestarikan mangrove serta meningkatkan rasa tanggung jawab yang tinggi untuk menjaga segala potensi yang berada didalam dan sekitar hutan mangrove oleh seluruh elemen masyrakat desa golo sepang maupun untuk bersama,-sama berkolaborasi dengan para penggiat pembibitan mangrove serta dalam rangka untuk meningkatan perekonomian masyrakat setempat melalui UKM yang diatur oleh pemerintah desa berdasarkan perjanjian kontrak kerja bersama LSM